Laman

Senin, 12 Juli 2010

Sejarah Berdiri UKM PSHT UNAIR

UKM Persaudaraan Setia Hati Terate Unair lahir atas inisiatif beberapa warga yang menjalani kuliah di Uniar. Mereka diantaranya adalah Nuris, Bayu, Rio, Ardiansyah Panji serta beberapa warga yang belum tersebut disini. Memulai program latihan sejak tahun 1999, UKM PSHT Unair baru resmi menjadi sebuah wadah minat dan bakat mahasiswa sejak 5 April 2002, berkat dukungan beberapa senior yang menjadi pembina di UKM ini. Beliau adalah Prof Suryanto, Prof Muslich Anshori, Mas Bambang Dwi Tunggal serta senior-senior yang lain.

Ketua pertama UKM PSHT Unair adalah Nuris, yang memulai gerak langkah organisasi menuju UKM yang berprestasi. Selama kepengurusan beliau, UKM PSHT Unair telah mengesahkan beberapa warga yang kemudian menjadi tonggak regenerasi kepemimpinan di dalam organisasi. Setelah itu ketua UKM berlanjut kepada Henry. Melanjutkan program-program yang telah dibuat sebelumnya, beliau masih fokus untuk memperluas kaderisasi, dalam hal ini pembinaan siswa menuju warga. Pada tahun 2004 kepemimpinan berganti kepada Gunawan. Atas jerih payah beliau, UKM PSHT Unair dapat menjalin komunikasi yang sangat erat dengan pihak rektorat. Selain itu beberapa kejuaraan telah diikuti sebagai wujud pembinaan prestasi.

Tampuk pimpinan UKM kemudian dilanjutkan oleh Ari Yudha Saputro. Ini menjadi titik balik kebangkitan UKM PSHT Unair yang selama itu masih terkendala minim anggota serta belum banyak berprestasi. Kemudian, ketua UKM berganti kepada Nur Azmi Rifai. Sejalan dengan program sebelumnya untuk lebih meningkatkan daya saing prestasi, beliau bersama saudara-saudara yang membangun dasar-dasar keatlitan, prestasi serta kejuaraan Airlangga Cup sebagai even pertama UKM PSHT Unair.

Kahfi Prastyawan adalah sosok ketua selanjutnya. Di bawah kepemimpinan beliau, UKM PSHT Unair berhasil memasukkan laporan prestasi sebanyak 28 dalam kurun waktu 1 tahun, baik tingkat regional kota, daerah propinsi, nasional maupun internasional. Tentunya tidak berlebihan jika UKM Psht Unair memberikan apresiasi yng sebesar-besarnya kepada senior yang telah berjasa membangun karakter UKM untuk lebih berprestasi, yaitu Kurniati Rahayuni, M.Psi. beliau lah yang mengharumkan nama UKM PSHT Uniar Khususnya, dan Alamamater Unair dalam pertandingan internasional pencak silat, bahkan berhasil menjadi juara 1. hal ini memacu saudara-saudara UKM untk lebih berprestasi ke depannya.
Pergantian selanjutnya diamanahkan kepada Ari Prasetyo. Beliau berhasil melanjutkan tren positif ukm yang selalu menyumbangkan medali di setiap even kejuaraan yang diikuti UKM PSHT Unair maupun IPSI Unair. Selain itu dibawah kepemimpinan beliau, telah sukses menyelenggarakan TOT Pelatih Pencak Silat Prestasi. Hal ini semakin menambah wawasan keatlitan saudara-saudara UKM.

Saat ini UKM PSHT Unair dipimpin oleh Sally Atyasasmi, satu dari 4 warga yang menjalani latihan di UKM dengan penuh perjuangan. Maka tidak berlebihan jika UKM ini sangat berharap pada Sally, Dianti, Rengga, dan Runti sebagai tonggak untuk menegakkan syiar SH Terate di Unair. Pada kepemimpinan kali ini, beliau akan kembali menyelenggarakan Airlangga Cup II sebagai lanjutan dari even sebelumnya. Semoga pada kejuaraan kali ini bisa dijadikan momentum untuk lebih meningkatkan kinerja organisasi, pembinaan prestasi, serta silaturahmi antar warga yang ada di Unair.

Akhir kata, semoga sepercik harapan atas makna yang tekandung dalam tulisan ini menjadi titik tolak UKM PSHT Unair untuk lebih baik lagi....